Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 23 Mei 2013

Puisi Fisika


Elemen Penggelegar Cinta Ibu

Ibu termulia...
Jiwamu bagaikan akimulator dalam hidupku...
Kau tanggung gerak – gerak yang kadang menerjang saat mengandung ku...
Dua puluh tahun lamanya kau tumbuhkan elemen kesetimbangan dalam jiwaku...

Ibu...
Kau bagaikan magnet cinta dalam hidupku...
Menyayangiku bagaikan air yang mengalir di fluida kehidupan...
Genggam mu kurasakan hangat nya bagaikan kalor yang keluar dari besi saat dipanaskan....
Efek fotolistrik kuhayalkan dalam getaran fisika modern di kalbuku.....

Ibu....
Kau kokoh kan tulang ku dengan energi ketabahan...
Kau alirkan darahku dengan fluida kegigihan...
Kau hidupkan harapan ku dengan  dinamika keimanan...
Kau bangun masa depan ku dengan hantaran doa mu....

Ibu....
Sedihku sering membuat elastisitas dalam hidupku....
Ingin ku persembahkan air mataku pada mu...
Getaran harmonik  yang menggelegar dalam jiwaku...
Akan ku tumpahkan semuanya dibawah tapak kaki mu...

Ibu...
akan ku berikan usaha dan energi ku untuk berbakti  padamu...
Semua itu takkan mampu membayar setetes suplemen kebahagiaan yang kau berikan padaku....
Aku cinta ibu…..


Gravitasi Cinta  

Rasa ini konvergen hanya untukmu
Tak terkuanta, absolut dihatiku
Refleksimu yang sama asaku
Terjadi kesetimbangan nyata dihadapanku

Gravitasi cinta ini membuat jatuh
Saat pancar matamu tak terdispersi
Menghadirkan resonansi di jiwa
Abadi karena hukum kekekalan cinta 

Minggu, 19 Mei 2013

Getaran



A. Tujuan
     Mengamati getaran
 
B. Dasar Teori

     Getaran merupakan gerak bolak-balik suatu partikel secara periodik melalui suatu titik keseimbangan. Getaran dapat bersifat sederhana dan kompleks. Laporan ini hanya membahas getaran harmonik sederhana. Getaran harmnik sederhana adalah suatu getaran dimana resultan gaya yang bekeja pada titik semarang selalu mengarah ke tititk keseimbangan, dan besar resultan gaya sebandin dengan jarak titik sembarang ke titi keseimbangan tersebut. 
Hal-hal yang berkaitan dengan getaran adalah sebagai berikut:  
1.      Periode (T)
Merupakan waktu yang diperlukan benda untuk melakukan satu kali getaran.Satuan dari periode adalah second (s).
 
2.      Frekuensi (f) 
Merupakn jumlah suatu getaran pada setiap waktu.Satuan dari frekuensi adalah Hertz (Hz).
 F = 1/T.  
3.   Amplitudo (A)  
Merupakan jarak titik terjauh dihitung dari kedudukan keseimbangan awal.Satuan amplitudo adalah meter (m). 
4.  Simpangan (Y) 
Merupakan jarak titik dihitung dari kedudukan keseimbangan awal. 
5.    Energi Mekanik (EM).
 Merupakan jumlah energi potensial dan energi kinetik tetap. Sesuai dengan Hukum Kekekalan Energi Mekanik, yang berbunyi getaran harmonik sederhana selalu terjadi pertukaran energi potensial dan enegi kinetik tetap atau sebaliknya, tetapi energi mekanik yaitu jumlah energi potensial dan energi kinetik tetap. 
 
C. Alat dan Bahan
1.      Sebuah mistar plastik 
2.      Sebuah gitar 
3.      Sebuah bola pingpong 
4.      Sebuah benang 
5.      Sebuah pegas 
6.      Beban bermassa 50 g 
7.      Sebuah statif

D. Langkah Kerja

1.      Meletakan mistar di tepi meja. Menekan ujung mistar yang ada di tepi meja. Membiarkan ujung mistar     yang lain dalam keadaan diam. Keadaan ini disebut keadaan setimbang. 
2.      Menyimpangkan ujung bebas mistar ke bawah sejauh 5 cm, kemudian melepaskannya dan mengamatinya. 
3.      Mengamati posisi senar gitar. Senar gitar tampak lurus, karena dalam keadaan demikian senar berada dalam keadaan setimbang. 
4.      Memetik salah satu senar gitar. Dan mengamatinya. 
5.      Mengikat benang pada bola. Mengikatkan ujung benang yang lain pada statif. Membiarkan bola menggantung bebas. Posisi benang tampak vertikal, karena posisi ini merupakan posisi setimbang. 
6.      Mengayunkan bola dengan menyimpangkannya ke kanan sekitar 10 cm, kemudian melepaskannya dan mengamatinya. 
7.      Mengikat beban pada ujung pegas, dan mengikatkan ujung pegas yang lain pada statif. 
8.      Membiarkan pegas menggantung bebas hingga diam. Posisi beban pada saat ini dalam keadaan setimbang. 
9.      Menarik beban ke bawah sekitar 5 cm, kemudian melepaskannya dan mengamatinya.  

E. Pembahasan

Getaran adalah gerak bolak – balik secara berkala melalui suatu titik keseimbangan. Pada umumnya setiap benda dapat melakukan getaran. Suatu benda dikatakan bergetar bila benda itu bergerak bolak-bolik secara berkala melalui titik keseimbangan. 
Getaran Pada Mistar  
Getaran adalah gerak bolak-balik suatu partikel secara periodik melalui titik setimbangnya.


Jika ujung mistar bergerak dari A (titik keseimbangan) ke B, lalu ke C, dan kembali ke A (disingkat A – B – A – C – A), dikatakan ujung mistar telah menempuh satu getaran.
Contoh yang lain : B – A – C – A– B atau C – A – B – A– C
Gerak ujung mistar A – B – A ,  A – C – A,  B – A – C,  C – A – B adalah setengah getaran. Jarak yang ditempuh ujung mistar dari titik seimbangnya disebut simpangan. Jarak A – B dan A – C adalah simpangan terbesar (amplitudo).

Senar gitar
Gitar memiliki sejumlah senar dan ruang kosong di dalam kotaknya. Udaranya di dalam kotak memiliki sejumlah frekuensi getaran alamiah. Jika senar dipetik, maka senar akan bergetar dan udara dalam kotak getar ikut bergetar. Jika frekuensi getaran senar sama dengan frekuensi getaran alamiah udara di dalam kotak gitar, udara tersebut akan beresonansi. Getaran udara memiliki amplitudo yang cukup besar sehingga suara gitar pun terdengar cukup keras.
Bentuk kotak gitar menyebabkan terjadinya resonansi beberapa gelombang dengan frekuensi beberbeda pada saat yang bersamaan. Jika beberapa senar dipetik bersamaan hingga dihasilkan sejumlah frekuensi, frekuensi-frekuensi tersebut masing-masing mengalami resonansi.
Gelombang total yang merupakan penjumlahan gelombang-gelombang yang beresonansi tersebut. Pola gelombang yang dihasilkan tidak lagi seperti gelombang tali, melainkan pola lain. Dengan demikian, kualitas (warna) bunyi gitar yang sekarang menjadi lebih baik daripada kualitas bunyi nada tunggalnya.
Pada alat musik senar selalu terdapat resonansi. Perbedaan alat-alat musik tersebut biasanya terletak dengan cara yang menggetarkan senar atau dawainya.

Getaran pada Bola Pingpong
 


Ketika bola di ikat dengan benang dan digantungkan pada statif serta tidak di berikan gaya atau gangguan, maka bola akan diam pada titik kesetimbangan. Berdasarkan gambar diatas, titik keseimbangannya yaitu dititik B. Jika bola ditarik ketitik A dan dilepaskan, maka bola akan bergerak ke B-C lalu kembali lagi ke A. Simpangan terbesar bola (ditunjuk kan dengan jarak AB = BC) disebut amplitudo getaran. Jarak tempuh A – B – C – B – A disebut satu getaran penuh.
Getaran pada Pegas

Ketika beban digantungkan pada pegas dan pegas tidak diberi gaya, maka pegas tersebut akan diam pada titik kesetimbangannya. Jika beban ditarik kebawah sejauh 5 cm, maka pegas akan bergerak naik turun melalui titik kesetimbangannya dengan penyimpangan sebesar 5 cm. Gerakannya akan terjadi secara berulang-ulang secara periodik.


F. Kesimpulan
Getaran merupakan gerak bolak-balik suatu partikel secara periodik melalui suatu titik keseimbangan.
 
G.Daftar Pustaka 
http://www.slideshare.net/wbsusanto/laporan-ayunan-sederhanahttp://nurhikmaa.blogspot.com/2012/04/laporan-praktikum-gerak-harmonik.html. 

gelombang pada tali



  1. Tujuan
Mengamati gelombang pada tali

  1. Dasar Teori
Gelombang adalah getaran yang merambat. Di dalam perambatannya tidak diikuti oleh berpindahnya partikel-partikel perantaranya. Pada hakekatnya gelombang merupakan rambatan energi (energi getaran).
            Macam-macam gelombang 
            Menurut arah getarnya:
· Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus terhadap arah rambatannya. Contoh: gelombang pada tali , gelombang permukaan air, gelobang cahaya, dll.
· Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarnya sejajar atau berimpit dengan arah rambatannya. Contoh: gelombang bunyi dan gelombang pada pegas. 
Menurut amplitudo dan fasenya :
· Gelombang berjalan adalah gelombang yang amplitudo dan fasenya sama di setiap titik yang dilalui gelombng.
· Gelombng diam (stasioner) adalah gelombang yang amplitudo dan fasenya berubah (tidak sama) di setiap titik yang dilalui gelombang.
Menurut medium perantaranya:
· Gelombang mekanik adalah gelombang yang didalam perambatannya memerlukan medium perantara. Hampir semua gelombang merupakan gelombang mekanik
· Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang didalam perambatannya tidak memerlukan medium perantara. Contoh : sinar gamma (γ), sinar X, sinar ultra violet, cahaya tampak, infra merah, gelombang radar, gelombang TV, gelombang radio.

C. Alat dan Bahan
·  seutas tali kurang lebih 3 meter
·  potongan kertas

D. Langkah Kerja
1.      Mengikatkan salah satu ujung tali pada tiang.
2.     Memegang ujung tali yang lain, kemudian memberikan gangguan dengan menggerakkan tali naik turun dan mengamati apa yang terjadi.
3.      Menempelkan potongan kertas pada tali, kemudian mengganggu tali sekali lagi. Dan mengamatinya.

E. Pembahasan
     Pada percobaan ini, saat seutas tali yang salah satu ujungnya di ikatkan tiang dan satu ujung lainnya di pegang dan diberikan gangguan dengan menggerakkannya naik turun, maka partikel tali akan bergerak naik turun, seperti nterlihat pada gambar dibawah ini :


      Kemudian gerak naik turun ini akan merambat ke ujung tali yang di ikatkan pada tiang. Peristiwa ini disebut gelombang. Gelombang terjadi karena adanya energi, yaitu energi yang diberikan oleh tangan pada partikel tali dan dipindahkan dari ujung tali yang di pegang tangan ke ujung tali yang di ikatkan pada tiang. Gerak naik turun (bolak-balik) pada tali merupakan sebuah bentuk getaran. Dengan demikian getaran adalah sumber gelombang. Selanjutnya kami tempelkan potongan kertas pada tali, dan kami ganggu sekali lagi tali tersebut dengan menggerakkannya naik turun. Dan ternyata potongan kertas tersebut tida ikut bergerak ke ujung tali yang di ikatkan pada tiang. Hal ini menunjukkan bahwa partikel kertas tidak ikut bergerak bersama energi yang bergerak. Energi tersebut berpindah melalui partikel tali tanpa membawa partikel kertas bersamanya. Dengan demikian gelombang merupakan getaran yang merambat tanpa membawa partikel medium bersamanya. Suatu lonjakkan gelombang di bentuk dengan tangan yang di gerakkan ke atas-bawah (naik-turun) pada ujung tali secara cepat. Ketika tangan menarik satu ujung tali ke atas, maka potongan tali ini juga merasakan gaya ke atas. Karena potongan tali yang ada di ujung bersambungan dengan potongan tali berikutnya, akhitnya tali ini mulai bergerak ke atas. Sementara setiap potongan tali berikutnya bergerak ke atas, ujung sudah dikembalikan ke posisi semula dengan tangan yang bergerak ke bawah. Sementara itu setiap potongan tali berikutnya mencapai posisi puncaknya, tali tersebut ditarik lagi ke bawah oleh potongan tali sebelumnya.

Kesimpulan
Berdasarkan percobaan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1.      Usikan menimbulkan getaran
2.      Arah getar gelombang tegak lurus terhadap arah rambatnya.
3.      Gelombang merupakan getaran yang merambat tanpa membawa partikel medium bersamanya.

Daftar Pustaka
Murdilarto dan Edi Istiyono.2008.FISIKA 2 SMP KELAS VIII.Jakarta: Quadra
http://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang


;;

Template by:
Free Blog Templates